1. Pengertian pijat bayi
Pijat bayi
sudah dikenal sejak zaman dahulu karena manfaatnya.
Bagi bayi pijat atau sentuhan kasih sayang yang diberikan ibu menambah hubungan ikatan batin yang kuat antara ibu
dan bayinya, lebih dari
itu
pijat akan memberikan ketentraman yang dibutuhkan bayi untuk tumbuh dan bahagia,percaya diri dan aman secara emosional. Karena
dalam praktiknya pijat bayi ini mengandung unsur sentuhan berupa kasih sayang,
suara atau bicara, kontak mata, gerakan, dan pijatan. Stimulasi merupakan hal
yang penting dalam tahapan pertumbuhan dan perkembangan anak. Seorang anak yang
mendapatkan stimulasi yang terarah dan teratur akan lebih cepat berkembang
dibandingkan dengan anak lain yang kurang atau tidak mendapatkan stimulasi.
2.
Manfaat pijat bayi
Memberikan
rasa aman yaitu dengan
adanya
kontak
fisik
secara positif antara anak dan orang tua, maka anak merasa bahagia dan dicinta,
Meningkatkan kesehatan umum yaitu bayi yang disentuh dengan kasih sayang
jarang
menangis
dan jarang
sakit. Memperbaiki
sirkulasi
dan menambah
sistem
kekebalan,
mengatasi rasa
sakit dan gejala
penyakit, meningkatkan relaksasi dan
menenangkan bayi, meningkatkan kesadaran fisik, kekuatan otot-otot dan membuat
persendian
lebih
lentur, mengajarkan berkomunikasi nonverbal dan
memberi kemampuan bersosialisasi sejak dini, selain
itu dapat meningkatkan berat badan, meningkatkan pertumbuhan, meningkatkan daya tahan tubuh,
membuat bayi tidur lebih lelap, dan dapat meningkatkan produksi ASI.
Selain itu manfaat untuk orang tua
yaitu dalam memberikan sentuhan fokus pada
bayinya, maka orang tua akan merasa rilek dan menyenangkan, mengembangkan kepekaan yaitu dengan sentuhan atau pijatan yang sering kita lakukan, maka kita
akan mudah ”membaca” atau lebih memahami reaksi bayi, Membangun percaya diri yaitu para orang
tua akan
nyaman dalam
menangani bayinya, Menguatkan jalinan
antar orang tua
dan
bayi dengan komunikasi
non verbal
yang memberi kemampuan bersosialisasi.
3.
Hal-hal yang perlu di perhatikan dalam pemijatan
Hal-hal yang harus diperhatikan agar kegiatan pijat bayi anda
efektif, menyenangkan dan dapat memberikan manfaat yang positif yaitu antara
lain dengan tangan bersih dan hangat,
ruangan untuk memijat di usahakan hangat dan tidak pengap,
bayi sudah selesai
makan/minum dan tidak lapar, hindari kuku dan
perhiasan tidak menggores pada kulit bayi, menyediakan waktu khusus, minimum 15 menit dan tidak boleh tergesa- gesa, duduk dengan posisi yang tenang dan
nyaman, baringkan
bayi diatas permukaan kain
yang rata, lembut,
dan bersih, siapkan handuk, popok, baju ganti dan minyak bayi (baby oil/lotion),
mintalah ijin pada bayi
sebelum melakukan pemijatan
dengan cara membelai wajah dan kepala bayi sambil mengajaknya bicara.
Pijat bayi dilakuan sehari sekali minimal 15 menit. Waktu
pemijatan yang terbaik yaitu pagi hari (saat orang tua dan anak siap untuk
memulai hari baru) dan malam hari sebelum tidur, untuk membantu bayi tidur
lebih nyenyak. Pijat bayi menjadi
sangat berarti dan bermanfaat apabila dilakukan oleh ibu atau ayah, disertai
dengan penyaluran kasih sayang pada bayinya. Selain itu pula kakek dan nenek
juga dapat melakukan pemijatan pada cucunya, bahkan seringkali lebih terampil
dan sensitif dalam melakukannya karena
pengalamannya terdahulu dalam menangani anak-anaknya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar